Telkom Cyberheroes 2025: Perkuat Literasi & Perlindungan Digital 5.000 Pelajar Indonesia
Diposting pada : 2025-10-13 | Tags :

Di era digital yang serba terkoneksi, internet bukan lagi sekadar ruang hiburan, melainkan ruang hidup yang membentuk cara generasi muda belajar, berinteraksi, dan tumbuh. Berdasarkan data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) 2025, tingkat penetrasi internet di Indonesia telah mencapai 80,66%, dengan Generasi Z sebagai pengguna dominan. Namun, di balik peluang besar tersebut, tersimpan tantangan serius: cyberbullying, paparan konten negatif, hingga kecanduan digital yang mengancam kesehatan fisik, mental, dan sosial remaja (UNICEF, 2022).

 

Menjawab tantangan ini, Telkom Indonesia menghadirkan program CYBERHEROES 2025, sebuah inisiatif edukasi digital yang dirancang untuk membangun kesadaran dan ketahanan digital di kalangan pelajar. Melalui pendekatan kolaboratif dengan dunia pendidikan, Telkom menciptakan ruang pembelajaran yang menyenangkan dan relevan dengan karakter generasi muda dengan mengajak mereka menjadi “pahlawan digital” yang cerdas, aman, dan bertanggung jawab. Melalui CYBERHEROES, generasi muda dibekali literasi untuk memanfaatkan internet secara sehat, produktif, dan positif, sekaligus membangun perlindungan diri terhadap berbagai risiko serta dampak negatif dunia maya, seperti cyberbullying, hoaks, dan paparan konten berbahaya.

 

Sepanjang 2025, CYBERHEROES telah melibatkan 5.314 siswa dari berbagai kota seperti Kupang, Surakarta, Bandung, Malang, Purbalingga Majenang, Surabaya, Palembang, Makassar, Jakarta, dan Pontianak. Program ini menggunakan konsep nonton bareng yang memungkinkan partisipasi lintas sekolah secara serentak. Tak sekadar menyimak materi, peserta juga aktif berdiskusi tentang keamanan digital, etika berinternet, dan cara menghadapi ancaman siber dalam kehidupan sehari-hari.

“Sebagai perusahaan digital, Telkom Indonesia berkomitmen tidak hanya membangun infrastruktur konektivitas, tetapi juga membekali masyarakat dengan literasi digital yang kuat,” ujar Hery Susanto, Senior General Manager Social Responsibility Telkom Indonesia. “Melalui CYBERHEROES, kami ingin mencetak generasi muda yang mampu melindungi dirinya dan lingkungannya di ruang siber.”

CYBERHEROES menjadi contoh nyata bagaimana edukasi digital dapat dikemas secara inklusif dan engaging, tanpa kehilangan nilai edukatifnya. Antusiasme peserta dari berbagai daerah menunjukkan bahwa literasi digital merupakan kebutuhan mendasar di dunia pendidikan.

Program ini merupakan bagian dari pilar Pendidikan dan Inklusi Digital dalam Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Telkom Indonesia, sekaligus mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) poin 4 (Pendidikan Berkualitas), 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur), serta 16 (Perdamaian, Keadilan, dan Kelembagaan yang Tangguh).

Dengan CYBERHEROES, Telkom Indonesia tidak sekadar mengajarkan literasi digital—tetapi membangun generasi digital heroes: generasi muda yang cerdas, tangguh, dan siap menghadapi dunia maya dengan kepala tegak dan pikiran kritis.